Promo FBS
FBS Reliable Broker
BintanSyiar

Berani Berpikir, Melahirkan Ide-ide Berani

841
×

Berani Berpikir, Melahirkan Ide-ide Berani

Sebarkan artikel ini
Dokumentasi Wak Lebon, pengrajin Pulau Bintan

Setiap 28 Oktober, kita memperingati Hari Sumpah Pemuda — hari ketika para pemuda dari berbagai daerah, suku, dan latar belakang bersatu untuk satu tujuan: Indonesia yang merdeka dan bermartabat.

Bagi Generasi Z, Sumpah Pemuda bukan hanya kenangan sejarah, tapi cermin untuk melihat diri sendiri — apakah semangat persatuan itu masih hidup di tengah dunia digital yang serba cepat dan penuh perbedaan pandangan?

Kita bisa belajar dari para tokoh seperti Tan Malaka, yang berjuang dengan pemikiran tajam tentang kemerdekaan sejati, bukan sekadar bebas dari penjajahan, tapi juga dari ketertinggalan berpikir.

Dari H. Agus Salim, kita belajar tentang kebijaksanaan dan sikap rendah hati — bahwa perjuangan tak harus dengan senjata, tapi juga dengan akhlak dan ilmu.

Dan dari M. Natsir, kita belajar tentang keteguhan prinsip — mempertahankan keyakinan meski berbeda arah dengan arus besar zaman.

Mereka semua rela mengorbankan kenyamanan pribadi demi cita-cita bangsa. Mereka tangguh melawan pikiran asing yang tak sesuai dengan karakter bangsa: gotong royong, hormat, dan cinta tanah air.

Kini, tugas generasi muda adalah melanjutkan semangat itu.

Bukan lagi dengan bambu runcing, tapi dengan ilmu, kreativitas, dan kolaborasi.

Sumpah Pemuda hari ini berarti berani berpikir sendiri, tanpa kehilangan rasa kebersamaan.

Satu Nusa, Satu Bangsa, Satu Bahasa — Indonesia. Dan bagi Gen Z: Satu Semangat — untuk terus belajar, bersatu, dan berbuat nyata bagi negeri. 🇮🇩

Comment