BENGKALIS, SuaraKepri.com – Ketua DPC Solidaritas Peduli Keadilan Nasional (SPKN) Kabupaten Bengkalis, Faisal Rabyn Lesnussa meminta masyarakat untuk bijak dalam menyikapi informasi di media sosial.
Terutama mendekati pemilihan kepala daerah (Pilkada), masyarakat diminta untuk lebih cermat apabila menerima pesan singkat melalui flatform media sosial seperti WhatsApp ataupun pesan-pesan lainnya.
yang menyerang Pemkab Bengkalis khususnya Bupati Bengkalis Kasmarni yang saat ini sedang cuti karena mengikuti Pilkada.
Penipuan dengan modus dari oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan aksinya serta mengambil keuntungan secara pribadi maupun kelompok.
Jangan mudah percaya dengan oknum yang tidak bertanggung jawab memberikan informasi yang tak jelas atau hoaxs.
“Kita sebagai anak bangsa Indonesia, adalah generasi yang cerdas, jangan terlalu mudah percaya untuk menyikapi dengan berita yang belum di ketahui asal usul dan informasinya benar atau tidak,” kata Faisal Rabyn Lesnussa, Rabu (25/9/2024).
Seperti diketahui, aksi penipuan dengan mencatut Pejabat Pemkab Bengkalis bukan sekali ini saja.
Kejadian serupa pernah beberapa kali terjadi dengan modus penipuan apalagi sekarang ini sedang marak nya di medsos akun akun Bodong yang menyerang Bupati bengkalis dan Pemkab bengkalis.
Saya selaku Ketua DPC beserta pengurus Solidaritas Peduli Keadilan Nasional menghimbau kepada masyarakat jangan mudah terprovokasi.
“Kami juga berharap aparat penegak hukum (APH) untuk berikan efek jera kepada pelaku,” ujarnya.
Apalagi beberapa bulan depan masyarakat kabupaten akan mengikuti pemilihan kepala daerah.
“Maka dari itu, pihaknya dari SPKN Bengkalis mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga stabilitas keamanan demi mewujudkan terciptanya Kabupaten Bengkalis yang aman dan damai,” akhirinya.
Comment