Example floating
Example floating
Tanjungpinang

Irwan : Yang Saya Undang Wartawan, Bukan Porter Dan Supir Taxi

243
×

Irwan : Yang Saya Undang Wartawan, Bukan Porter Dan Supir Taxi

Sebarkan artikel ini
Irwan Pangabean bersama awak media lainnya saat mengklarifikasi pemberitaan disalah satu media online.

Tanjungpinang – Kepala Sub Bagian Perencanaan Dan Evaluasi yang juga Ketua Panitia Workshop Perspektif Jurnalis Dinas Pendidikan, Irwan Pangabean membantah telah mengundang Porter (Kuli Pikul Pelabuhan) ataupun supir taxi.

Acara workshop yang diikuti sekitar 150 jurnalis dari berbagai media itu dilaksanakan di Hotel Aston Tanjungpinang, selama tiga hari, dari tanggal 25 hingga 27 Nopember.

Adanya tulisan berita di salah satu media online lokal yang menyebutkan bahwa panitia ada mengundang beberapa orang diduga porter dan supir taxi, cukup disesalkan oleh Irwan.

“Yang kami undang itu wartawan berdasarkan surat rekomendasi perusahaan media masing-masing berdasarkan undangan yang ada. Dan disitu tidak ada disebutkan porter maupun supir taxi,” ujarnya dihadapan ratusan wartawan seusai workshop.

Yang cukup disayangkan lagi, lanjut Irwan, yang memberikan komentar dalam berita itu adalah tamu undangan terhormat yang memang sengaja ia undang.

“Padahal ia (Inisial HM) adalah tamu yang kami undang dengan spesial serta terhormat dalam acara workshop ini. Dan pada hari pembukaan acara beliau juga hadir, kenapa setelah itu, ini pula yang terjadi,” jadi tanda tanya Irwan.

“Saya adakan acara workshop perspektif jurnalis ini, upaya untuk memajukan dunia pendidikan Provinsi Kepri, tidak ada kepentingan lain, sesuai peraturan Standart Oprasional Kegiatan (SOK), saya bertanggung jawab, kegiatan itu saya laporkan juga kepada Kadisdik Provinsi Kepri dan Setda Gubernur Provinsi Kepri,” kata Irwan.

Bila memang ada kritik dan masukan dari kawan-kawan, Irwan minta sampaikan secara arif dan bijaksana.

“Jumpai dan sampaikan langsung dengan saya, dimana dan kapanpun, sehingga masukan itu menjadi suatu motivasi lagi agar kegiatan ini dapat dilaksanakan lagi tahun depan dengan lebih baik. Bila memang ada yang sopir dan porter disini, kalau berani tunjukan orang agar kita dapat selesaikan dengan baik,” tegasnya.

Akibat pemberitaan itu bukan Irwan saja yang kesal, namun terlihat sejumlah para wartawan juga gundah, karena terkesan pemberitaan tendensius, yang berkomentar juga.

“Seakan-akan meledek para wartawan sebagai tukang taxi pelabuhan ataupun porter yang menjadi peserta di acara workshop perspektif jurnalis,” ujar Sudirman salah satu awak media yang mengikuti acara tersebut. (Erial)

[sk]

Comment