Example floating
Example floating
Natuna

Inilah Sinopsis Terbaru Dari Film Mencintai Ksatria Negeri

226
×

Inilah Sinopsis Terbaru Dari Film Mencintai Ksatria Negeri

Sebarkan artikel ini

Natuna – Sinopsis Film Mencintai Ķsatria Negeri kembali diperbarui sesuai film yang juga digarap di Natuna.

Bertindak sebagai Executive Produser film Mencintai Ksatria Negeri ini adalah Krisnawati dengan PH, Drelin Amagra Pictures.

Adapun sinopsis Film Mencintai Ksatria Negeri ini sebagai berikut :

Di masa hamil anak kedua rasa kangen Sharifah untuk Jaka, suaminya yang ditugaskan membela negara, membawa ingatan Sharifah kembali ke masa-masa indah bak dongeng di negeri Natuna. 

Ketika cinta masih bergurau dengan kegalauan, dan kepastian hati untuk menikahi tentara masih menggantung di hatinya.

Pertemuannya dengan Jaka menjungkir-balikan dunia Sharifah. Jaka terlibat konflik dengan Farhan, adik Sharifah yang terjerumus dalam pergaulan dengan spionase asing, dan Ayahnya meragukan kemungkinan mereka bisa berjodoh karena menurutnya tentara tidak bisa menentukan di mana Ia akan ditempatkan untuk bertugas.

Semua seakan menentang keinginan Shartifah untuk bersatu dengan Jaka. 

Namun, di luar dugaan Jaka ditempatkan di Kompi C Natuna sebagai Komandan Pleton. Seiring dengan dekatnya Jaka, jalinan tali kasih merekapun semakin erat. 

Wasiat ayah dan restu adik didapatkan oleh Jaka dan Sharifah, hingga akhirnya mereka menjadi pasangan suami-istri.

Kini, setelah menjadi istri seorang tentara. Sharifah belajar menjadi dewasa. 

Ia adalah pendukung Jaka nomor satu. Sehingga Jaka dapat mengerahkan tenaga dan pikirannya untuk pekerjaannya.  

Terutama karena menjadi anggota tentara berarti harus selalu menyiapkan diri untuk menjadi yang terbaik, jiwa dan raga. 

Apalagi Jaka adalah seorang Komandan Pleton, salah satu ujung tombak di medan peperangan. 

Ternyata, menjadi istri tentara merupakan perjuangan tersendiri. Sharifah harus selalu mengembangkan diri. Kesulitan rumah tangga seringkali harus ia hadapi sendiri, terutama karena Sharifah tidak ingin menjadi beban bagi suaminya yang bertugas. Untungya, ia mempunyai dua orang yang bisa ia andalkan, Emak dan Andhika. 

Emak selalu memberikan dukungan pada Sharifah, sementara Andhika selalu menginspirasi Sharifah.

Ia bahkan menemukan solusi untuk masalah jualan ikan asap yang tidak laku di toko berkat kreatifitas Andhika dan resep Emak. Bertiga, mereka adalah penjaga garis belakang prajurit Jaka Gunapriyatna. 

Senja itu Sharifah tersenyum sendiri sambil memegang perutnya yang hamil besar. Ia merasakan hawa hangat memeluknya, seakan menguatkan pikiran dan hatinya sebagai seorang Istri tentara. 

Penantian bukanlah duduk bertopang dagu menunggu waktu berlalu. Penantian adalah berdiri tegar menghantam ketidaksempurnaan hidup.

[sk]

Comment