Example floating
Example floating
Tanjungpinang

36 Permasalahan Akan Dibahas Dalam Diskusi Publik Terkait Kinerja Gubernur Kepri, Nurdin Basirun

269
×

36 Permasalahan Akan Dibahas Dalam Diskusi Publik Terkait Kinerja Gubernur Kepri, Nurdin Basirun

Sebarkan artikel ini

Meminta Gubernur Kepri Untuk Berbenah dab Serius Membangun Kepri

Tanjungpinang, SuaraKepri – Forum Keprihatinan Masyarakat Peduli Kepri (FKMPK) akan menggelar diskusi publik pada tanggal 11 Maret 2018 mendatang, ada 36 item data keperhatinan yang menjadi bahan evaluasi serta akan diprioritaskan beberapa item yang akan dibawa pada aksi setelah diskusi tersebut, Rabu (07/03).

Ketua FKMPK Andi Cori Patahuddin berharap, melalui diskusi publik serta disusul dengan aksi nanti untuk mengevaluasi kinerja pemerintahan Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun, selama dua setengah tahun sebagai injeksi agar Nurdin berbenah serius membangun Kepri, serta mencopot Sekretarisnya yang bermain Politik.

“Mudah-mudahan dengan diskusi ini, dengan adanya seruan ini !!, Gubernur yang sebagai pemangku amanah maulah untuk berubah membangun Kepri dengan sisa jabatanya satu setengah tahun lagi itu. Bisa atau tidak ? Dan akan kita kawal di DPRD,” ungkap Cori yang juga sebagai tokoh masyarakat Kepri.

Cori juga menambahkan, jangan ada bahasa “Cuci piring” oleh Gubernur Kepri sebagai bahasa tangkisan selama masa jabatannya 2,5 tahun perkembangan Kepri menukik tajam dan sistem pemerintahan yang ia susun amburadul sehingga menyakiti perasaan Masyarakat yang dulu mendukungnya.

“Maupun Tengku Arif Fadillah beserta perangkat-perangkatnya bahwa selama dua setengah tahun dia cuci piring, jadi siapa sebenarnya yang jadi gubernur Kepri ini ? Efeknya tidak ada 1 pun kerjanya yang bisa di andalkan melalui bahasa tangkisannya itu,” tegasnya.

Menurut Cori, hal ini menjadi artian bahwa Cuci piring selama 2,5 tahun oleh Nurdin Basirun bahwa kepemimpinan sebelumnya telah meninggal banyak piring kotor.

“Setelah kita konsultasi dengan Pak Suryo Respationo yang dulu menjadi wakil Gubernur almarhum Ayah Sani atau kita kenal 2HMS. Artinya Nurdin menuding 2HMS pada periode sebelumnya telah banyak meninggalkan permasalahan-permasalahan sehingga dirinya harus cuci piring selama masa jabatannya ini dengan mengendalikan kemajuan Perkembangan Kepri,” pungkasnya.

Penulis : Erial

Comment