Karimun – Mahasiswa Universitas Riau (Unri) ikut terpanggil melakukan pendataan penduduk lanjut usia dan pembagian hand sanitizer di Kecamatan Tebing, Kabupaten Kepulauan Karimun.
Salah satu akibat adanya pandemi covid-19 ini adalah terkendalanya kegiatan belajar mengajar baik di taman kanak-kanak hingga ke tingkat perguruan tinggi.
Selain itu merebak nya wabah covid-19 ini menyebabkan pengawasan terhadap kesehatan masyarakat harus semakin ditingkatkan.
Untuk meningkatkan rasa tanggung jawab dan kepedulian sosial terhadap masyarakat terdampak wabah covid-19, 8 orang mahasiswa universitas riau membentuk tim relawan Unri di kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun dengan dosen pembimbing lapangan Asrul Fikri, S.Pd., M.Pd.
Berbagai macam kegiatan kerelawanan dan pengabdian dilakukan dalam upaya memutus rantai penyebaran covid-19, salah satunya pendataan penduduk usia lanjut (>60 tahun) dan pembagian sabun cuci tangan (Han Sanitizer) kepada masyarakat.
Pendataan ini perlu dilakukan mengingat penduduk usia lanjut tergolong penduduk rentan terpapar wabah covid-19.
“Pendataan ini dilakukan dengan pengisian form penilaian resiko pribadi dan form gejala kesehatan terkait covid-19,” ujar salah satu mahasiswa Unri yang turut terjun dalam kegiatan ini, Muslizarman.
Dari hasil pendataan penduduk usia lanjut ini di ketahui bahwa mayoritas penduduk memiliki resiko yang kecil terpapar covid-19 berdasarkan penilaian form yang diisi dan keterangan dari penduduk bersangkutan.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, saling mengingatkan untuk menjaga kesehatan juga bermanfaat untuk mahasiswa sebagai wadah untuk bersosialisasi dan turun langsung ke masyarakat,” tambahnya.
Beberapa penduduk usia lanjut memilih untuk tetap melaksanakan kegiatan dirumah mengingat kondisi kesehatan dan usia yang rentan terpapar penyakit.
Selain itu tim relawan Unri juga membagikan sabun cuci tangan kepada penduduk untuk mendukung himbauan pemerintah mengenai protokol kesehatan untuk selalu mencuci tangan setelah melakukan kegiatan.
Comment