KARIMUN, SuaraKepri.com – Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (KUKM & Perindag) Kabupaten Karimun akan menegur distributor yang mempermainkan timbangan. Sebab, pada bazar Hari Besar Islam (HBI) harga murah akan diperoleh konsumen, dengan berat dan kualitas yang sama dengan pasar maupun toko.
Penegasan itu disampaikan Sekretaris Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (KUKM & Perindag) Kabupaten Karimun, M Isa, kepada batamtoday, Senin (22/7/2013) di sela peninjauan bazar HBI berlangsung.
Menurutnya, keluhan masyarakat pada tahun lalu telah diakomodir dan disampaikan kepada distributor sembako pada saat pertemuan di gedung Pemkab Karimun beberapa waktu lalu. “Kita sudah sampaikan kepada mereka tentang keluhan kurangnya timbangan serta kualitas telur yang kurang baik,” terangnya.
Kendati demikian, pihaknya akan tetap melakukan operasi terhadap dagangan distributor tersebut. Sehingga angka kecurangan dapat diperkecil. “Jika kita temukan kecurangan itu, maka akan kita tegur dengan tujuan agar tidak lagi berbuat yang dapat merugikan konsumen,” terangnya.
Pantauan batamtoday, harga minyak goreng kemasan merek Sanco ukuran 1 liter di luar dijual seharga Rp14 ribu, namun pada bazar HBI ini dijual seharga Rp12 ribu. Sedangkan sirup kurnia di luar dijual seharga Rp20 ribu dan saat bazar dijual seharga Rp19.500, dan sirup ABC di bazar HBI itu dijual seharga Rp10.500 per botol.
Tepung terigu di luar dijual Rp6.000, sedangkan telur seharga Rp32 ribu per kotak. Adapun gula pasir dijual seharga Rp7.000 per kg.
[bt]
Comment