Promo FBS
FBS Reliable Broker
BintanBreaking NewsNasional

Penggusuran PKBI: Pengacara Muda Bintan Kritik Keras Kementerian Kesehatan

1970
×

Penggusuran PKBI: Pengacara Muda Bintan Kritik Keras Kementerian Kesehatan

Sebarkan artikel ini

Bintan, suarakepri.com – Penggusuran kantor Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) di Jakarta Selatan oleh Kementerian Kesehatan telah memicu reaksi keras dari Yandika Galant Ramadhan, S.H., CPM atau yang kerap disapa Galen, seorang pengacara muda yang aktif membela hak-hak masyarakat yang tertindas.

Atas kejadian tersebut, Galen mengecam tindakan Pemkot DKI Jakarta Selatan yang membiarkan adanya penggusuran, dimana menurutnya tidak sesuai prosedur dan melanggar prinsip-prinsip hukum yang berlaku.

“Berdasarkan informasi dari media massa, seharusnya ada putusan pengadilan terlebih dahulu sebelum dilakukan pengosongan atau penggusuran lahan. Proses hukum masih berjalan, dan kita seharusnya bisa sama-sama menunggu dan menghormati putusan dari pengadilan,” tegasnya.

Dirinya menambahkan, tindakan penggusuran yang dilakukan secara sepihak dan brutal ini sangat tidak humanis, karena melibatkan perusakan fasilitas dan atribut milik PKBI.

Ini merupakan pelanggaran serius terhadap hak-hak institusi yang sedang berperkara. Dalam hal ini, dirinya menekankan pentingnya penghormatan terhadap proses hukum dan hak-hak setiap pihak yang terlibat.

“Dalam negara hukum, kita harus menjunjung tinggi proses peradilan dan memastikan setiap tindakan yang diambil sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Tidak boleh ada tindakan sepihak yang melanggar hukum dan mengabaikan hak-hak orang lain,” ujarnya dengan tegas.

Dirinya juga mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan kritis terhadap tindakan-tindakan yang melanggar hukum. Dalam hal ini, Galen menyatakan siap memberikan bantuan hukum kepada PKBI untuk memperjuangkan keadilan, jika memang diperlukan.

“Kita semua harus bersikap kritis dan tidak membiarkan pelanggaran hukum terjadi begitu saja. Semua tindakan harus berdasarkan hukum dan keadilan,” tutupnya.

Comment